Resmi! KORMI Kukuhkan INATKF Menjadi Anggota Penuh
Setelah dikukuhkan, Ketua Umum KORMI, Hayono Isman menyampaikan harapannya agar INATKF dan 6 anggota baru lainnya turut menyemarakan olahraga dan membugarkan masyarakat di tanah air terutama di masa pandemi.

Lakeybanget.com – Akhirnya, Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) telah mengukuhkan Federasi Karate Tradisional Indonesia (INATKF) menjadi anggota penuh secara resmi.
Pengukuhan dilakukan pada saat acara Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) 2020 yang digelar oleh KORMI, pada Senin, 28 September 2020 di Tangerang Selatan. Pengukuhan dibacakan langsung oleh Ketua Umum KORMI, Hayono Isman.
INATKF dikukuhkan sebagai anggota KORMI bersama dengan 7 induk organisasi olahraga lainnya. Total saat ini, anggota KORMI berjumlah 71 induk organisasi olahraga rekreasi masyarakat lainnya.
Setelah dikukuhkan, Ketua Umum KORMI, Hayono Isman menyampaikan harapannya agar INATKF dan 6 anggota baru lainnya turut menyemarakan olahraga dan membugarkan masyarakat di tanah air terutama di masa pandemi.
“Seluruh anggota KORMI saya harapkan membantu pemerintah membugarkan masyarakat. Karena tugas ini bukan hanya tugas pemerintah (Kemenpora) saja, tapi juga anggota KORMI sebagai mitra Kemenpora dalam membudayakan olahraga,” tutur sosok yang akrab disapa Mas Isman ini.
Menanggapi pengukuhan organisasinya menjadi anggota KORMI, Ketua Umum INATKF M. Muchlas Rowi yang juga berkesempatan hadir dalam acara RAKERNAS secara virtual menuturkan, pihaknya menyambut baik peresmian organisasinya menjadi anggota penuh KORMI. Muchlas berharap ini bisa jadi energi tambahan yang positif.
“Keputusan ini menjadi energi positif bagi INATKF, untuk mempopulerkan karate tradisional dan membudayakan olahraga di Indonesia. Kita pastikan setelah ini INATKF akan bersama-sama dengan KORMI dan bermitra dengan Pemerintah untuk membugarkan masyarakat Indonesia,” ujar Komisaris PT Jamkrindo ini.
Muchlas juga mengatakan, jika momentum ini menjadi sangat penting karena dalam waktu dekat INATKF juga dipercaya oleh ITKF untuk menggelar kejuaraan internasional di Indonesia.
“Ini gayung bersambut, bersamaan dengan peresmian keanggotaan ini baik KORMI maupun INATKF memiliki agenda penting. Di tahun 2020 KORMI akan menggelar even nasional, sementara INATKF dipercaya ITKF untuk menggelar kejuaraan internasional,” ujar Muchlas.
Kedua acara tersebut menurut Muchlas, bisa didisinergikan. Karena sama-sama dimaksudkan untuk mempopulerkan olahraga rekreasi dan membugarkan masyarakat.
Sementara itu, Sekjen INATKF, Eben Heizer Sembiring menuturkan jika pasca pengukuhan ini INATKF akan segera berbenah dan melakukan persiapan, seperti dipesankan Ketua Umum KORMI. Pembenahan tersebut, kata dia, dilakukan baik dengan melengkapi kepengurusan di semua provinsi, program kejuaran dan ujian tingkat, pelatihan pelatih, wasit, dan juri.
“Saat ini INATKF sendiri telah memiliki 13 pengurus daerah (Pengda), sudah lebih dari yang dipersyaratkan KORMI untuk menjadi anggotanya (7 Pengda). Namun INATKF berkomitmen untuk hadir di semua provinsi,” ujar pemilik Dan 4 ini.
Semua persiapan ini penting, kata Eben, agar Indonesia (INATKF) dapat turut andil mendorong pembaharuan yang saat ini tengah didorong ITKF. Seperti diketahui, jika saat ini ITKF memang sedang mendorong karate tradisional berbasis ilmu pengetahuan dan kejuaran secara virtual demi membugarkan masyarakat dunia.
“ITKF adalah pioner kejuaraan virtual dan pengembangan ilmu pengetahuan dalam karate tradisional. Indonesia harus turut mendorong upaya tersebut, dan kejuaraan 2022 mendatang adalah momentum penting,” pungkas Eben.