Nggak Enak Punya Wajah Ganteng Di Jepang

Jepang selalu punya cara yang beda

Nggak Enak Punya Wajah Ganteng Di Jepang
tampan

LAKEYBANGET.COM - Jepang emang selalu punya cara yang beda dan unik dalam melakukan gebrakan. Salah satunya adalah pria nggak enak punya wajah ganteng disini, sementara yang wajah jelek sangat mujur. Beda dengan Indonesia, jika memiliki wajah ganteng dipuja-puja dan dimanja, sementara yang punya wajah jelek malah di bully dimedia sosial. Orang ganteng seperti nggak mau "hidup" di Jepang, karena mereka di "tindas" dengan kebijakan pemerintah yang nggak bisa dilawan. Mau tau kenapa? ini dia

Di Jepang punya wajah ganteng akan dikenakan pajak lebih tinggi

Analis ekonomi Jepang, Morinaga Takuro menawarkan solusi untuk pemerintahnya, Dia mengusulkan pemerintah memberlakukan pajak anda atau pajak lebih tinggi untuk semua pria tampan di Jepang. Hal ini diyakini dapat memberikan pendapatan yang tinggi bagi daerah, karena memang pria di Jepang lebih banyak gantengnya dari pada jelek (bagi cewek alay Indonesia). Enaknya untuk pria jelek, maka pajaknya akan dikurangi, dengan penerapan pajak proporsi. Pria tampan akan dikenakan pajak 2 kali lipat dari biasanya sementara pria kurang tampan akan dikurangi 10-20 persen.

Menghadapi krisis ekonomi

Morinaga mengusulkan hal tersebut untuk menghadapi krisis ekonomi yang kapan saja bisa terjadi di Jepang. Dengan memanfaatkan banyaknya pria tampan di Jepang, maka krisis perekonomian akan terhindarkan karena pemerintah akan mendapatkan uang yang banyak dari pajak yang dibayarkan oleh para pria tampan.

Rendahnya angka kelahiran

Di jepang terjadi penomena "kesenjangan cinta", dan itu terjadi pada kaum-kaum muda yang ada di Jepang. Menurut analisa Morinaga, kesenjangan cinta dan kesenjangan kekayaan ini berkontribusi atau menjadi penyebab rendahnya kelahiran bayi di Jepang, sementara jmlah orang lanjut usia meningkat. Makanya untuk menambah angka kelahiran, para pria jelek di kurangi pajaknya, agar bisa mengumpul uang untuk menikahi seorang wanita. Diharapkan dari pernikahan orang jelek tersebut, maka akan ada kelahiran bayi yang banyak di Jepang. Jika emngharapkan pria ganteng, mungkin Jepang harus menunggu lama, karena pria taman jarang memiliki keinginan untuk menikah.

Untuk penilaian tentang pria tampan, Morinaga telah menyiapkan panel yang beranggotakan wanita untuk menlai pria tampan atau tidak. Maka siap-siap, jika memang aturan ini jadi di buat, pria tampan akan mulai merogoh kocek lebih dalam untuk membayar pajak.