Memilih Waralaba Yang Cocok

MONITORDAY.COM- Waralaba sering menjadi pilihan bagi individu yang ingin memulai bisnis baru. Di setiap jenis usaha atau industri ada pilihan waralabanya. Para pemula dalam bisnis memerlukan panduan dan rekomendasi untuk mempersempit pilihan. Sehingga pada akhirnya bisa memilih. Yang terbaik, yang paling sesuai, yang pada akhirnya bisa berkembang.

Kuncinya adalah memilih penawaran terbaik yang sesuai dengan passion dan keahlian. Minat atau passion sangat penting karena akan membawa pada kesungguhan dan keuletan. Tak gampang menyerah. Menjalankan bisnis waralaba dengan penuh cinta. Melayani mitra atau pelanggan dengan sepenuh hati.

Kesesuaian dengan keahlian juga penting. Sedikit banyak keahlian pada salah satu bidang tentu dimiliki oleh seorang pebisnis pemula. Apalagi kalau punya keahlian yang sudah di atas rata-rata. Misalnya seorang koki atau chef. Ia bisa memilih bisnis waralaba yang terkait dengan kuliner. Dengan demikian, seluk-beluk terkait food and beverage yang ada padanya bisa dikembangkan.   

Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan, mulai dari biaya waralaba hingga dukungan yang ditawarkan oleh kantor pusat perusahaan. Sesuaikan dengan kemampuan finansialmu. Kemampuan menanngung resiko. Hingga bila mengalami hambatan atau bahkan kegagalan masih bisa bangkit lagi untuk merintis usaha lainnya.

Pewaralaba diminta memulai dengan memilih  jenis waralaba apa yang diminati? Ada beberapa pilihan yang umumnya didentifikasi sebagai berikut: Iklan / Promosi, Otomotif, Layanan Bisnis, Layanan Anak-Anak, Pembersihan, dan Komputer & Internet. Pilihan lainnya adalah Makanan & Restoran, Kesehatan / Kecantikan / Kebugaran, Layanan Rumah, Eceran, Olahraga & Rekreasi, Perjalanan & Penginapan, Grosir / Distribusi. Kamu bisa pilih beberapa jenis sebagai prioritas yang nanti bisa dikerucutkan.

Pertanyaan untuk ditanyakan pada diri pewaralaba sendiri sangat penting. Jika tidak tahu harus mulai dari mana, mulailah dengan mengajukan beberapa pertanyaan luas yang akan menempatkan beberapa parameter pada pencarian waralaba.

Pertama, apa tujuan pribadi saya? Setiap orang memiliki motivasi yang berbeda untuk ingin menjadi seorang pengusaha. Pertama, tanyakan pada diri sendiri apa tujuan pewaralaba, kata Dan Martin, presiden dan CEO perusahaan konsultan waralaba IFX. Apakah ingin menghasilkan uang, menghabiskan lebih banyak waktu di rumah atau mengambil langkah wirausaha dalam karir ?

Kedua, apa kekuatan saya? Pemilik waralaba yang paling sukses melakukan pekerjaan yang sesuai dengan mereka dan mencari cara untuk mendelegasikan atau mengalihdayakan fungsi-fungsi yang mungkin tidak baik atau tidak punya waktu untuk melakukannya. "Jangan mencoba untuk menjadi ahli dalam segala hal, kata Jamie Weeks, pemilik lebih dari 25 studio kebugaran Orangetheory, dalam wawancara baru-baru ini dengan Franchise Direct." Temukan peluang untuk melakukan outsourcing fungsi-fungsi yang membutuhkan keahlian untuk memungkinkan diri anda fokus pada orang-orang."