Kudeta Bisa Berhasil, Jika..

Kudeta sesungguhnya merupakan sesuatu yang rumit.

Kudeta Bisa Berhasil, Jika..
Kudeta Turki (cnn.com)

LAKEYBANGET.COM - Kudeta terjadi di Turki. Sekelompok faksi militer berusaha menggulingkan pemerintahan sah yang terpilih melalui pemilu. Untungnya kudeta tersebut gagal dikarenakan kombinasi militer yang masih setia kepada pemerintah serta rakyat Turki yang hingga turun ke jalan mendukung pemerintahan Erdogan.

Dalam sejarah dunia, kudeta merupakan hal yang kerap terjadi. Beberapa kudeta berhasil, beberapa kudeta gagal. Beranjak dari pengalaman sejarah tersebut, menurut hemat redaksi LakBan, kudeta bisa berhasil jika didukung beberapa hal berikut.

Dukungan Militer

Militer merupakan elemen penting dalam melakukan kudeta. Dengan kekuatan senjatanya militer dapat menentukan keberhasilan sebuah kudeta. Salah satu penyebab gagalnya kudeta di Turki, dikarenakan masih loyalnya Angkatan Darat dan Angkatan Laut Turki terhadap pemerintah Turki.

Sementara itu, D.N. Aidit, Ketua PKI ketika terjadi G30S, punya teori tersendiri. Menurut Aidit, sebuah revolusi bisa dimulai dengan kudeta asalkan kup itu disokong 30 persen tentara. Kita mengetahui upaya kudeta G30S akhirnya gagal. Seberapa besar persentase militer yang mendukung kudeta, menurut hemat LakBan perlu kajian lebih mendalam. Namun, jelas dukungan militer dibutuhkan bagi terjadinya kudeta.

Dukungan Tokoh Politik

Kudeta sesungguhnya merupakan sesuatu yang rumit. Oleh karena itu dibutuhkan proteksi yang luas. Selain sokongan pihak militer, kalkulasi tokoh politik yang mendukung kudeta juga dibutuhkan. Tokoh politik dapat memberikan penjelasan soal mengapa kudeta diperlukan.

Dukungan Rakyat

Kegagalan kudeta di Turki salah satunya karena rakyat Turki yang masih setia kepada pemerintahan Erdogan. Di waktu dinihari mereka turun ke jalan menunjukkan penolakan terhadap kudeta.

Di sisi lain, kudeta bisa berhasil jika rakyat mendukungnya. Krisis ekonomi, korupsi penguasa, bisa menjadi amunisi dukungan rakyat terhadap kudeta. Latar ekonomi, politik yang carut marut dapat membuat rakyat “merestui” kudeta.

Demikianlah sisi lain kudeta menurut LakBan. Jikalau boleh berpesan sih, LakBan tidak begitu setuju dengan kudeta. Harga sebuah kudeta begitu mahal: mulai dari pertumpahan darah, keadaan tidak menentu, konflik dalam negeri, dan lain-lain.