Ini Penyebab Makanan Tradisional Indonesia Kurang Terkenal

Makanan tradisional Indonesia harus di sebar luaskan agar nggak dicuri negara lain

Ini Penyebab Makanan Tradisional Indonesia Kurang Terkenal
bisniswisata.co.id

LAKEYBANGET.COM - Kuliner Indonesia memang sudah nggak diragukan lagi. Kita kaya akan makanan yang lezat dari daerah masing-masing. Ada banyak makanan khas dari 33 provinsi di Indonesia yang seharusnya bisa terangkat hingga manca negara. Karena makanan tradisional ita itu ngga kalah sama makanan dari luar, bahkan makanan kita lebih sehat dari pada makanan dari negara lain yang kebanyakan berisi junk food doang. Namun ada beberapa hal yang membuat makanan tradisiona kita it nggak bisa kaya junk foodnya orang Eropa, ini dia :

Makanan cuma muncul di hari besar

Seperti dilasnir okezone.com, Deputi Bidang Pengembangan Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata (Kemenar) RI, Esthi Reko Astuti mengatakan kuliner nusantara kurang berkembng karena banyak diantaranya hanya tersaji pada upacara adat dan perayan hari besar saja. Sehingga saat wisatawan datang, tidak pernah merasakan akanan khas di daerah, karena tidak pas dengan waktu makanan itu dkeluarkan.

Galau, mau jualan takut ngak laku

Perkataan deputi itu ada benarnya, namun dari pedagang sendri mengaku galau jika menjualkan makanan tradisional. Apalagi daerah yang kunjungan wisatawannya sedikit, itu pasti galau sekali. Terkadang satu dua hari jualan harus terhenti karena wisatwan jarang ada. Ini tentunya harus menjadi perhatian pemerintah daerah, jika memang ingin mengangkat makanan tradisional, tentunya harus meningkatka kepariwisataan daerah, agar banyak dikunjungi wisawatan dalam dan luar negeri.

Masyarakat lokal kurang mendukung

Masyarakat lokal disini adalah konsumen dalam negeri atau dalam daerah. Kebanyakan sudah terkontaminasi sama burger, pizza, kebab, salad, sementara makana tradisional ngga dilirik. Entah takut dbilang cupu atau gimana nggak tau deh, yang jelas makanan tradisional kurang didukung oleh masyarakat lokal, sementara wisawatan asing malah sangat menggemari.

Ada beberap hal yang harus kitar sebagai bangsa Indonesia hargai adalah, semua ide-ide bagaimana makanan itu muncul. Pilosofinya, dan perjuangan nenek moyang kita, sehingga makanan ini bisa tersaji sampai sekarang ini. Selain itu pendidikan bagamana berjualan, strategi pasarnya bagaimana itu yang harus difikirkan bersama. Dan Pemerintah, jangan ngomong doang, jangan pentingin politik doang, tunjukin dong dedikasinya untuk memabntu masyarakat.