Gedung Putih Bantah Putri Trump Dicalonkan Sebagai Presiden Bank Dunia
Gedung Putih membantah kabar bahwa Ivanka Trump, putri dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, dicalonkan sebagai Presiden Bank Dunia yang baru. Gedung Putih menyebut laporan yang beredar adalah bohong belaka.

MONITORDAY.COM - Gedung Putih membantah kabar bahwa Ivanka Trump, putri dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, dicalonkan sebagai Presiden Bank Dunia yang baru. Gedung Putih menyebut laporan yang beredar adalah bohong belaka.
"Ivanka Trump, putri Presiden Donald Trump, yang saat ini menjadi penasihat senior untuk ayahnya, tidak dalam posisi untuk menjadi Presiden Bank Dunia berikutnya," ujar Wakil Direktur Komunikasi Gedung Putih, Jessica Ditto.
"Laporan bahwa dia (Ivanka Trump) sedang dipertimbangkan menjadi Presiden Bank Dunia adalah bohong belaka," tambahnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (15/1/2019).
London Financial Times sebelumnya melaporkan bahwa nama Ivanka Trump adalah salah satu nama yang dipertimbangkan untuk menggantikan Presiden Bank Dunia saat ini, Jim Yong Kim, yang akan pensiun pada Februari.
Bank Dunia memiliki 189 negara sebagai anggotanya. Badan ini memiliki tujuan untuk mengurangi kemiskinan global dan mendorong pembangunan ekonomi.
Sebelum dikabarkan dinominasikan sebagai Presiden Bank Dunia, Ivanka juga disebut-sebut sebagai Duta Besar AS untuk PBB yang baru, menggantikan Niky Halley yang memutuskan mundur pada akhir tahun lalu. Namun, Gedung Putih kala itu juga menegaskan bahwa Ivanka bukan calon pemimpin perwakilan AS di PBB.