Curcol Si Lakban : Ini Fakta Tentang Rio Haryanto Tim Manor dan MRT05

Rio Haryanto, Manor dan MRT05

Curcol Si Lakban : Ini Fakta Tentang Rio Haryanto Tim Manor dan MRT05
MRT05

LAKEYBANGET.COM - Nama Rio Haryanto sempat menjadi trending topik lantaran tekat kuatnya untuk bergabung dengan tim Manor dan menjajal dunia balap Formula 1. Alhasil, Pemerintah Republik Indonesia memberikan angin segar dengan membeberkan bantuan kepada Rio Haryanto dengan menyumbangkan dana ratusan milyar rupiah guna memuluskan Rio untuk mendapatkan tiket melawan Hamilton cs. Namun apakah langkah Pemerintah itu benar atau salah? sementara fakta yang ada, Rio malah nggak bisa buktiin bahwa dia bisa memegang kepercayaan dari mayarakat Indonesia untuk menjadi bintang di Formula 1. Inilah fakta tentang Rio di F1.

Rio kena pinalti

Jelang sesi latihan bebas ketiga (FP3), terjadi insiden yang cukup fatal, dimana Rio dinyatakan bersalah dan harus menerima penalti karena menabrak mobil Romain Grosjean dari Tim Haas, sesaat setelah keluar dari garasi. Atas kejadian tersebut, seperti dilansir Okezone.com, setelah mendengar laporan Race Director, Steward akhirnya memutuskan, pebalap kelahiran Surakarta itu dianggap melanggar Article 31.5 dalam Regulasi Olahraga Federasi Otomotif Internasional (FIA). Alhasil, Rio dijatuhi hukuman turun tiga posisi start. 

Debut tak berjalan mulus, Rio gagal finish

Mobil Rio di derek

Kalau ini emang bukan salah Rio, karena tentunya dia telah berusaha semaksimal mungkin untuk menunjukkan bahwa pebalap dari Indonesia juga mampu bersaing dengan pebalap hebat diluar sana. Debut yang tidak berjalan mulus lantaran kerusakan mobil, membuat Rio langkahnya terhenti dan tidak bisa finish di GP F1 Australia.

MRT05 seperti malapetaka

MRT05 saat dikendarai Rio

Selama menggunakan mobil balapnya, MRT05 dari Tim Manor, Rio telah berkali-kali mendapatkan masalah dan malapetaka. Termasuk dalam debutnya di GP Australia yang harus menghentikan langkahnya di lap 17 karena masalah driveline mobil. Ketidakberuntungan Rio dengan MRT05 sangat banyak sekali, mulai dari saat pertama kali menguji MRT05 pada 24 Februari lalu, Rio Haryanto nggak bisa mengontrol mobilnya sehingga keluar lintasan usai melahap 25 lap di Sirkuit Katalunya, Barcelona. Saat menjalani tes pramusim kedua 1 Maret lalu, mobil Rio Haryanto alami bocor oli. Berselang tiga hari berikutnya, mobil MRT05 yang dikendarainya ternyata mengalami masalah mesin sehingga terpaksa tidak ikut sesi tes hingga siang hari.

Hamilton cs didepan mata

Melampaui seorang juara dunia, Sebastian Vetel dan Lewis Hamilton juga pebalap lainnya, dengan beragam masalah mobil, secara kasat mata saja bisa kita bandingkan kesempatan Rio untuk memuncaki F1. Menurut pemuda-pemuda yang kritis yang Lakban temui, mereka mendukung Rio, namun Pemerintah harusnya jeli, melihat olahraga apa yang benar-benar bisa mendulang emas untuk Indonesia, ya meskipun Rio memang belum dapat dilihat secara penuh kemampuannya, namun harusnya perbandingan untuk juara dan membanggakan Indonesia harus dilihat secara jeli oleh Menpora, bukan hanya sekedar membantu saja. 

"Kita mendukung orang mau sukses, namun jika membantu dengan dana yang segitu banyak, harusnya Pemerintah jeli melihat peluang, olehraga apa yang patut diberikan sokongan penuh agar benar-benar mengharumkan nama Indonesia, seperti All England, sepak bola yang nggak tau bagaimana nasibnya, atau yang lain deh," ujar Arif, warga Jakarta yang Lakban temui di Glora Bung Karno.