Benda-benda Yang Menjadi Saksi Bisu Masa Pacaran Era 90 Hingga Awal 2000-an

LAKEYBANGET.COM - Pacaran jaman sekarang mah gampang, tinggal buka hape semua beres, mau pacar kamu di mana aja kamu bisa tahu langsung. Kalau nggak dibales-bales chat-nya bisa teror temannya, bisa juga kamu mantengin statusnya dia atau bahkan sampai cari dia last check-in di mana, atau kalau dia sampai selingkuh pun kamu pasti gampang banget tahunya.

Buat kamu yang pernah hidup di era 90an kalau kamu ingat lagi, pernah gak sih kamu coba-coba pacaran waktu masih kecil atau lihat asisten rumah tangga atau kakakmu pacaran pas akhir tahun 90-an hingga awal 2000-an? Mereka tuh kalau pacaran bisa dikatakan susah-susah menyenangkan, karena dulu belum ada sosmed yang bisa di stalk jadi dia mau kemana aja kita nggak tahu, tapi romantisnya adalah kalau ketemu jadi seneng banget dan kalau telpon bisa berjam-jam saking kangennya.

Nah, benda-benda di bawah ini adalah benda yang menurut LAKBAN menjadi saksi bisu pacaran orang-orang akhir tahun 90-an dan awal 2000-an, mungkin saja kamu pernah mencoba pakai salah satunya? Cekidot!

Surat Cinta

Dulu, kalo mau menyatakan perasaan cinta ke orang yang kita suka dan cinta melalui selembar surat cinta yang kadang di simpan di dalam buku orang yang kita suka, tau di dalam tasnya, bahkan di laci mejanya mungkin karena malu atau ingin membuat surprise dan lain hal.

Buku Diary

Era 90an buku diary itu nge hits banget loh, buku ini bisa sebagai jembatan komunikasi kamu dan gebetan, kok bisa? Iya jadi klo dulu namanya diary bersama, jadi diary akan setiap hari berpindah tempat antara kamu dan gebetan sehari kamu isi diary itu, lalu besoknya gebetan kamu yang mengisinya. Biasanya tulisan cerita kalian berdua selama beberapa jam tidak bertemu. hahaha

Telepon Umum

Sebenarnya benda ini masih ada di beberapa sudut di kota-kota Indonesia, bahkan di Surabaya pun ada beberapa telepon umum yang masih ada, entah bisa digunakan atau tidak. Telepon Umum bisa dikatakan cukup murah, karena hanya dengan memasukkan beberapa uang koin, kamu bisa menelepon cukup lama. Sayang, benda ini dulunya nggak bisa dibuat telepon HP karena biaya telepon HP cukup mahal.

Telepon di Warung Telepon Alias WarTel

Kalau ngebet banget telepon HP pacar tapi gak punya HP, biasanya larinya ke WarTel. Tempat ini bisa dikatakan lebih nyaman dari telepon umum dan sifatnya privat banget. Populer di daerah pedesaan dulunya karena di desa jarang banget orang punya telepon.  Kalau ke WarTel, biasanya harus merogoh kocek sekitar 5000 rupiah kalau mau telpon lama, atau kalau telpon HP bisa lebih karena HP bisa-bisa kena 1000 rupiah per menit. Sejak kemunculan WarTel, orang yang pacaran lebih suka pakai jasa WarTel karena sifatnya privat jadi kalau mau sayang-sayangan silahkan aja.

Siapa diantara kamu yang sudah mencoba semuanya? LAKBAN sudah coba semuanya lho, yang paling berkesan tuh lama-lama di WarTel sampai lupa kalau duitnya gak cukup akhirnya ngutang ke yang jaga, hahaha. Kalau sobat, ada pengalaman apa dengan benda-benda di atas ini? Komentar di bawah ya..