Balad Jokowi Akan Turut Hadir Ramaikan Puncak Kampanye Jokowi-Ma’ruf di GBK
Relawan Balad Jokowi akan ikut menghadiri Puncak Kampanye Jokowi-KH Maruf Amin di GBK, Sabtu 13 April 2019. Ribuan relawan dari beberapa kota di Jawa Barat dan Banten ini dijadwalkan akan mulai bergerak Jum’at sore dengan menggunakan beragam moda transportasi. Ada yang menggunakan mobil pribadi, bis, motor, hingga KRL.
Redaktur MMG
MONITORDAY.COM - Relawan Balad Jokowi akan ikut menghadiri Puncak Kampanye Jokowi-KH Maruf Amin di GBK, Sabtu 13 April 2019. Ribuan relawan dari beberapa kota di Jawa Barat dan Banten ini dijadwalkan akan mulai bergerak Jum’at sore dengan menggunakan beragam moda transportasi. Ada yang menggunakan mobil pribadi, bis, motor, hingga KRL.
Gotong Royong menjadi spirit utama mereka baik untuk hadir di GBK, maupun mendukung pasangan nomor urut 01. Tidak ada pengerahan secara khusus, mereka datang dengan sukarela dan gotong royong. Ada yang menyumbang air mineral, roti, permen, dan bahkan nasi liwet. Semua dibuat dan dikerjakan secara bersama.
Hal itu disampaikan dalam siaran persnya pada hari Kamis, 11 April 2019.
Ketua Umum Balad Jokowi, M. Muchlas Rowie mengatakan bahwa, soal militansi relawan Balad Jokowi memang tidak usah ditanyakan. Karena terbukti, saat acara Silaturrahmi Akbar Balad Jokowi di Bandung Barat 10 Maret lalu, sekitar 10 ribu relawan hadir disana.
Pak Jokowi, yang hadir saat itu bahkan mengaku sangat terkesan dengan militansi relawan balad Jokowi. Terutama para Srikandi yang tak mengenal lelah melakukan sosialisasi dan dor to dor hingga ke kampong-kampung.
“Bila semangat para relawan seperti ini, kelar pilpres kali ini,” kata Muchlas Rowie saat berdialog di depan para tetamu dan relawan dengan Ketua Umum Srikandi Balad Jokowi.
Karena itu, M. Muchlas Rowie meminta para relawannya di seluruh kota/kabupaten di Jabar dan Banten untuk menunjukkan sekali lagi militansi dan kerelawanannya dengan hadir di GBK. Muchlas mengimbau agar para relawan bergotong royong untuk menyediakan logistik maupun transportasi pemberangkatan.
Menurut Muchlas, untuk mengantisipasi membludaknya para relawan yang datang dari berbagai daerah, pihaknya telah menyiapkan panitia didominasi dari para Srikandi balad Jokowi. Kepada para relawan, Muchlas juga meminta agar mereka mempersiapkan semuanya, termasuk membawa sajadah bagi yang muslim. Karena para relawan Balad Jokowi akan menggelar shalat dzuhur berjamaah di GBK.
Dengan hadir di GBK, Ketum Balad Jokowi ingin sesungguhnya ingin kembali menghidupkan bukan sekadar konsep inti kerakyatan, yaitu ‘gotong royong’ atau sabilulungan dalam bahasa sunda saja. Melainkan juga kesabaran, kerja keras, aktif, dan kreatif.
Sabar di tengah rimbunan para pencaci maki dan penebar fitnah. Kerja keras, meski dari mayoritas survei pasangan nomor urut 01 sudah menang. Aktif dan kreatif.
"Para relawan diharapkan menunjukkan kreatifitasnya sepanjang perjalanan menuju GBK. Ada yang melakukan kampanye simpatik, ikat kepala tradisional, maupun Tim Kebersihan," ujar Muchlas.
Terakhir Ketum berkata, dengan meminjam ungkapannya Soekarno Hatta, bahwa Indonesia hanya dapat dibangun dengan semangat gotong royong, semua ego atas dasar identitas, golongan,dan agama harus dikalahkan.
