Ahmad Dhani Dan Wacana Kecilnya Jika Duduk Di Kursi Mewah Gubernur DKI
Bakal calon gubernur DKI Jakarta

LAKEYBANGET.COM - Musisi sekaligus maistro musik Indonesia, Ahmad Dhani semakin mantap untuk maju menjadi rival Basuki Tjahya Purnama (Ahok) dalam pertarungan perebutan kursi mewah Gubernur DKI Jakarta. Kabarnya akan ada Yusril Ihza Mahendra ibelakang pentolan grup band Dewa 19 ini. Nah, setelah berstatus bakal calon, Ahmad Dhani telah melontarkan wacana kecilnya untuk masyarakat Jakarta jika duduk di kursi mewah sebagai Gubernur DKI, mau tau? ini dia..
Seminggu, masalah metro mini dan angkot tuntas
Ahmad Dhani dengan tegas mengatakan bahwa, jika dia terpilih, hal yang pertama dilakukan adalah menertibkan angkot da metr mini yang banyak meresahkan masyarakat karena sering ugal-ugalan dan ngetem sembarangan. Selain itu kendaraan umum ini akan dilakukan renovasi agar cantik dan semakin tertib. Bahkan Dhani telah mengeluarkan opsi, jika membandel, sopir akan dibuatkan hukuman cambuk jika nggak tertib. Dhani yakin, selama seminggu tugas untuk menertibkan angkot dan metro mini ini kelar lho masyarakat..
Zero Growth untuk kendaraan pribadi
Untuk mengatasi kemacetan, Dhani akan membuat satuan petugas penanganan macet. Selain itu dia juga akan membuat aturan zero growth terhadap jumlah kedaraan pribadi. Jadi, siapapun yang telah memiliki mobil pribadi, maka, dia nggak dibolehin untuk membeli mobil kedua atau ketiga dengan alasan apapun.
Ikut gaya Soeharto
"Piye kabare? enak jaman ku to," selogan itu sering di buab MEME oleh masyarakat Indonesia. Mungkin itu bentuk rasa kangen sama sosok Mantan Presiden Indonesia, Soeharto. Nah, Dhani berencana akan mengadopsi cara kepemimpinan Soeharto yang nggak pernah marah-marah didepan camera, namun ditakuti dan disegani oleh banyak orang.
Itulah wacana sederhana bakal calon gubernur DKI Jakarta, Ahmad Dhani. Selain itu, Dia jug anggak akan merubah penampilan dan sekaligus menghapus busway dari Jakarta, karena dianggap sebagai biang macet. Dia pun mengaku menyerahkan kepada masyarakat, apakah akan memilih dia atau nggak. Nggak neko-neko, Dhani pun nggak terlalu ngotot untuk mengambil simpati masyarakat.