4 Alasan Mengapa Wanita Meninggalkan Pria Yang Mereka Cintai

Terkadang cinta saja tidak cukup untuk membangun suatu hubungan yang serius dan langgeng

4 Alasan Mengapa Wanita Meninggalkan Pria Yang Mereka Cintai
LAKEYBANGET.COM

LAKEYBANGET.COM - Terkadang cinta saja tidak cukup untuk membangun suatu hubungan yang serius dan langgeng. Ada banyak faktor yang mempengaruhi bertahannya suatu hubungan cinta dengan pasangan. Bahkan ketika perasaan cinta masih ada, berbagai faktor lain yang tak mendukung bisa jadi akan membuat para wanita akhirnya memilih untuk pergi meninggalkan pasangan. Dan inilah beberapa alasan wanita pergi meninggalkan pria meski ia masih mencintainya.

 

Wanita tak merasa dirinya dianggap

Seorang wanita perlu merasa dirinya dibutuhkan dan dianggap. Wanita suka diberi perhatian. mereka juga butuh dimengerti, diterima, dihormati dan didukung. Ketika wanita menceritakan banyak hal pada pasangan, berarti ia ingin mempererat ikatan batin dan koneksi hati dengan pasangan. Jadi ketika mereka tak mendapatkan itu dari pasangan, kemungkinan besar ia akan dengan cepat memutuskan pergi.

 

 

Pasangan tak pernah ada untuknya

Secara fisik saja, wanita perlu kehadiran pasangannya. Bentuk dukungan memang ada banyak cara, namun kehadiran secara fisik menjadi tanda bahwa pria peduli padanya. Tapi jika pasangan saja tak pernah ada untuknya, ia pasti akan memikirkan dua kali mengapa ia harus berada dalam sebuah hubungan jika tak ada bedanya dengan menjalani kehidupan sendiri.

 

 

Tak merasa bergairah lagi

Kebosanan pasti ada untuk semua pasangan, termasuk dalam hal bercinta. Meski pria adalah orang yang cenderung memikirkan seks, namun wanita lebih peduli mengenai keintiman. Ketidakpuasan bercinta bisa jadi alasan serius retaknya hubungan. Ketika wanita sudah kehilangan gairah baik terhadap diri sendiri maupun pasangannya, ia akan cenderung meninggalkan pasangan.

 

 

Perubahan hidup

Ketika wanita mengalami banyak perubahan hidup secara signifikan tanpa adanya kehadiran dan dukungan pasangan, secara perlahan ia pun akan melepaskannya pergi. Wanita akan belajar menguatkan diri sendiri. Dari sinilah akan terbentuk pemikiran tak butuh lelaki. Wanita akan cenderung berpikir ia bisa menghadapi kehidupannya sendiri tanpa support pasangan.